Am 7-9;Why 8;Maz 136:7-26;Ams 27:1-10
Amos 7:8
Lalu berfirmanlah TUHAN kepadaku: "Apakah yang kaulihat, Amos?" Jawabku: "Tali sipat!" Berfirmanlah Tuhan: "Sesungguhnya, Aku akan menaruh tali sipat di tengah-tengah umat-Ku Israel; Aku tidak akan memaafkannya lagi.
Sewaktu kecil saya dengan beberapa teman bermain petak umpet di sebuah rumah yang masih dalam proses pembangunan. Tetiba seorang tukang memarahi satu teman saya lantaran ia hampir saja memutuskan salah satu tali dari sekian banyak tali yang ada di beberapa titik bangunan. Bapak itu lantas menjelaskan kepada kami bahwa tali-tali itu dipakai sebagai patokan oleh para tukang saat menyusun batu bata agar tembok rumah tegak lurus dan kokoh.
Tali sipat juga digunakan untuk mengukur seberapa tipis, seberapa lurus dan seberapa panjang papan yang akan dipotong. Ayat nas hari ini mencatat hal ketiga yang diperlihatkan Tuhan kepada Amos. Dalam penglihatan itu tampak Tuhan berdiri dekat sebuah tembok yang tegak lurus, sambil memegang tali sipat. Tuhan berkata Ia akan meletakkan tali itu di tengah-tengah umat Israel. Tali sipat melambangkan tindakan Tuhan dalam menguji kehidupan manusia. Dan Ia mendapati umat pilihanNya itu telah hidup menyimpang.
Tuhan pun akan melakukan hal serupa pada kita. Ia akan menguji dan mengukur kehidupan kita. Perhatikan seluruh aspek kehidupan kita dan jadikan Firman Tuhan tolak ukurnya. Apakah hidup kita sudah lurus, sesuai Firman? Atau justru kita sudah banyak menyimpang. Singkirkan segala dosa dari kehidupan kita sebab Tuhan mau kita hidup lurus dan luput dari murkaNya.
Kakiku tetap mengikuti jejak-Nya, aku menuruti jalan-Nya dan tidak menyimpang.
Source : Suka Membaca Alkitab, GBI WTC